Asyiknya Jelajah Tokyo selama Dua Hari Penuh

 
(sumber foto : dokumentasi pribadi)

Liburan ke Jepang memang selalu menjadi impian buat banyak orang. Entah ingin mencicipi kuliner khasnya, menyapa warga lokal, membeli barang tertenu, mempelajari budaya ataupun melihat keindahan alamnya, semua orang punya alasan tersendiri untuk mengunjungi negeri sakura ini. Sayangnya, kebanyakan dari kita menganggap liburan ke Jepang pasti perlu biaya mahal apalagi di Tokyo yang notabene ibukota Jepang.


(sumber foto : dokumentasi pribadi)

Kali ini aku mau menceritakan pengalaman tak terlupakan selama liburan di Jepang. Sesampainya di Bandara Haneda, rombongan kami dijemput oleh Tour Guide ramah yang bisa berbahasa Indonesia. Kami diantar ke luar bandara untuk menaiki bus pribadi menuju pusat kota Tokyo. Tempat yang wajib dikunjungi saat berlibur ke Tokyo adalah Asakusa Kannon Temple.


(sumber foto : dokumentasi pribadi)

Tempat ini merupakan kuil tertua di Tokyo, setiap harinya warga jepang dan turis selalu memadati area kuil ini untuk beribadah ataupun berwisata. Ciri khas yang paling menonjol adalah desain eksterior bangunan yang khas, pagoda tingkat lima yang tinggi menjulang serta lampion raksasa di tengah kuil yang disebut Kaminarimon. Lampion ini adalah spot terfavorit wisatawan untuk berselfie ria.


(sumber foto : dokumentasi pribadi)

Kuil ini memiliki area yang cukup luas, tak jauh dari kuil utama terdapat Jalan Nakamise yang merupakan tempat belanja tertua di Tokyo. Para pedagang menjual berbagai jajanan lezat dan buah tangan yang unik dan otentik. Tak jauh dari area kuil kita bisa berjalan menuju Taman Sumida yaitu tempat terbaik untuk melihat Tokyo Skytree.


(sumber foto : dokumentasi pribadi)

Tokyo Skytree merupakan salah satu landmark terkenal dengan tinggi 634 meter dan tercatat sebagai menara komunikasi tertinggi di dunia. Sejak dibuka untuk umum, menara ini tidak pernah sepi pengunjung karena ada berbagai atraksi didalamnya seperti aquarium, pusat belanja dan beragam hiburan lainnya di lantai dasar.


(sumber foto : dokumentasi pribadi)

Perjalanan dilanjutkan menuju kawasan Harajuku, yaitu distrik para kawula muda dan surga belanja. Banyak sekali brand ternama yang memiliki harga lebih murah dibanding Indonesia, tak heran banyak wisatawan yang minta dititipkan untuk beli barang tertentu. Selain itu kamu wajib melihat Jalan Takeshita karena menyajikan beragam kuliner lezat dan oleh-oleh unik yang banyak tersebar di area ini.


(sumber foto : dokumentasi pribadi)

Lalu menghabiskan sore hingga malam dengan menjelajahi area Shibuya yang terkenal dengan perempatannya yang tidak pernah sepi penyebrang. Selain itu ada patung Hachiko si Anjing Setia yang kisahnya sudah terkenal sampai mancanegara. Tidak lupa berbelanja fashion karena disini banyak brand ternama yang menawarkan diskon dengan harga miring yang bikin kalap mata.


(sumber foto : gdayjapan.com)

Memulai hari kedua di Jepang, rasanya tak lengkap jika belum berkunjung ke Tokyo Tower. Menara komunikasi ini dibangun tahun 1957 dengan tinggi 333 meter dan rekor ketinggiannya terpecahkan oleh Tokyo Skytree karena hampir dua kali lipat ketinggiannya. Menara ini juga ramai dikunjungi karena kita bisa melihat suasana kota tokyo dari ketinggian baik siang ataupun malam hari, selain itu ada beragam foodcourt dan tempat belanja oleh-oleh khas Tokyo Tower di lantai dasar.


(sumber foto : dokumentasi pribadi)

Siangnya melanjutkan perjalanan ke Odaiba yang merupakan salah satu keajaiban reklamasi pantai yang menakjubkan. Banyak sekali atraksi menarik disini seperti Replika Patung Gundam raksasa setinggi 19 meter, landmark Fuji TV yang unik hingga replika Golden Gate Bridge di San Fransisco dan replika Patung Liberty di New York Amerika Serikat.


(sumber foto : dokumentasi pribadi)

Berbelanja di Ginza pun tak boleh terlewatkan, deretan mall yang berjajar rapih dihiasi toko dengan butik papan atas siap memanjakan para pecinta belanja. Jalan Ginza merupakan penghubung pusat perkantoran dengan jalan-jalan ke daerah luar kota, tak heran jika lalu lintas di daerah ini tidak pernah sepi. Suasana malamnya pun sangatlah memukau karena setiap gedung di sisi jalan memancarkan lampu neon berwarna-warni.


(sumber foto : dokumentasi pribadi)

Tempat terakhir yang tak kalah menarik yaitu Shinjuku. Bisa dibilang daerah ini adalah Ibu kotanya Tokyo karena merupakan pusat pemerintahan, wilayah perkantoran, stasiun pergantian kereta tersibuk hingga pusat belanja dan hiburan malam. Nuansa malam di ruas Jalan Gojira punya daya tarik tersendiri karena terdapat replika patung Godzilla yang semakin menarik minat wisatawan. Itulah tempat-tempat yang aku rekomendasikan jika ingin berlibur di Tokyo selama 2 hari penuh.


(sumber foto : dokumentasi pribadi)

Komentar

Posting Komentar