(sumber foto : travelandleisure.com)
Siapa sih yang ngak mau liburan ke Eropa? Benua ini memang ngak cukup kita kunjungi sekali karena terdiri lebih dari 50 negara dan setiap kota punya ciri khasnya tersendiri. Mulai dari Paris yang romantis, Roma yang beraksitektur megah, Amsterdam yang penuh pesona hingga Milan yang cantiknya kebangetan. Kali ini aku mau menceritakan Tour Wisata Muslim Keliling Eropa Barat bersama Cheria Travel selama 10 hari yang tak akan terlupakan.
(sumber foto : destinasian.co.id)
Hari Pertama : Jakarta, Indonesia
Penerbangan yang memakan waktu selama kurang lebih 14 jam dimulai dari Bandara Soekarno-Hatta menggunakan maskapai Qatar Airways menuju Milan via Doha. Perjalanan sebaiknya dilakukan malam hari agar sesampainya di Milan kita bisa langsung berkeliling kota sejak pagi hari.
(sumber foto : mylittleadventure.com)
Hari Kedua : Milan, Italia
Selamat datang di Eropa Barat.! Kita akan berkeliling di ibukota negara Italia yaitu Milan yang terkenal akan kekayaan sejarah dengan arsitektur bergaya gothic nya yang menawan. Dimulai dari Sforza Castle yang merupakan kastil bersejarah abad ke-14 yang memuat beragam artefak seni yang memukau.
(sumber foto : expedia.com)
Setelah puas melihat kemegahannya, kita bisa melanjutkan perjalanan menuju Piazza Della Scala, dimana terdapat Patung Da Vinci yang fenomenal. Selain itu, kita bisa melihat Teater Opera La Scalla yang menawan. Tak lupa mengunjungi Lapangan Utama di Pusat Kota Milan dimana Duomo Cathedral dengan megahnya berdiri sebagai bangunan termahsyur di seluruh Eropa.
(sumber foto : asignorinainmilan.com)
Walaupun sedang berlibur kita tidak boleh meninggalkan sholat. Beribadah sejenak di Masjid Milan sebelum berburu di kawasan Galleria Vittorio Emanuele II yang merupakan pusat perbelanjaan tertua di dunia. Arsitetuknya yang bergaya neo klasik serta deretan merek ternama seperti Gucci, Prada, Versace dan masih banyak lagi brand terkenal lainnya siap memanjakan mata para fashionista.
Hari Ketiga : Engelberg & Lucerne di Swiss
(sumber foto : getyourguide.com)
Belum afdol kalau main ke Eropa Barat tapi ngak mampir ke Swiss. Negara yang sebagian besar wilayahnya terdiri dari pegunungan Alpen ini wajib kita kunjungi karena memiliki keindahan alam yang diliputi salju abadi. Tempat favorit wisatawan adalah Mount Titlis yang memiliki ketinggian lebih dari 3000 meter di atas permukaan laut. Untuk mencapai puncaknya kita bisa menggunakan cable car yang dapat berputar 360° dengan suguhan pemandangan yang luar biasa.
(sumber foto : luzern.com )
Setelah puas bermain salju di puncak gunung, kita dapat menikmati makan siang halal di Restoran Panorama dengan pemandangan Gunung Titlis yang menakjubkan. Dilanjutkan menuju kota terpadat di Swiss yaitu Lucerne. Kota ini merupakan kota transit dan sering juga dijadikan kota untuk beristirahat karena posisinya yang sangat strategis. Selain itu kita bisa berbelanja jam tangan branded di Bucherer Shop maupun berburu Swiss Chocolate yang sangat lezat.
Hari Keempat : Zurich, Lucerne (Swiss) – Titisee, Frankfurt (Jerman)
(sumber foto : scubadiverlife.com)
Swiss merupakan salah satu kota terindah di eropa, mengeliling kota bersejarah ini tentu akan sangat berkesan. Mulai dari menyeberangi Chapel Bridge yang dibangun abad ke-13 dengan rangkaian lukisan memanjang yang menggambarkan sejarah Lucerne tempo dulu, melihat langsung Lion Monument yang merupakan monumen kehormatan untuk mengenang pasukan Swiss yang telah berkorban di medan perang, mengunjungi Old Town untuk merasakan nuansa kota tua dan melihat keindahan Lucerne Lake yang menyejukkan hati.
(sumber foto : blackforest-tourism.com)
Sembari melanjutkan perjalanan menuju Jerman, berhentilah sejenak di Danau Titisee yang dikelilingi Hutan Black Forest yang mengagumkan. Suasana disini begitu menyejukkan dan membuat pikiran tenang. Setelah puas menikmati pemandangan alam, pergilah menuju kota untuk membeli barang branded buatan Jerman dengan harga pabrik tanpa dipungut pajak.
Hari Kelima : Frankfurt dan Cologne di Jerman
(sumber foto : expedia.com)
Jerman yang merupakan negara federasi di Eropa Barat ini memiliki kota indah yang wajib dikunjungi yaitu Frankfurt. Kota terbesar kelima di Jerman ini mempunyai beberapa landmark terkenal seperti Frankfurt Cathedral yang megah nan indah, Eschenheimer Turm yang merupakan menara gerbang kota, berjalan santai di sekitar Goethe House yang fenomenal dan menyusuri keunikan arsitektur khas Jerman di Romerberg Square.
(sumber foto : flickr.com )
Selanjutnya menuju Cologne untuk melihat Katedral bergaya gothic yang merupakan warisan UNESCO dari abad ke-13, kagumi juga kemegahan Romanesque Church of Great St.Martin yang kental dengan nuansa kota tua dan keunikan City Hall tempat kantor pemerintahan Cologne berada. Untuk melakukan ibadah shalat, mampirlah sejenak ke Cologne Central Mosque yang merupakan masjid terbesar di Eropa.
Hari Keenam : Amsterdam, Belanda
(sumber foto : ticket.hollands.com )
Waktunya kita menjelajah si negeri kincir angin. Menelusuri sejarah abad ke-19 di desa wisata Zaanse Schans. Zaman dahulu warga Belanda memanfaatkan kincir angin tradisional sebagai pabrik yang menopang kehidupan masyarakat setempat, seperti pabrik pemrosesan sepatu khas belanda, pengolahan keju yang lezat hingga pembuatan cat. Untuk memasuki kincir angin dikenakan biaya sekitar 4 euro, kita bisa melihat secara langsung mekanisme kincir angin tradisional yang mengagumkan. Selain itu banyak terdapat museum di desa ini yang menyajikan koleksi historis mengenai tradisi indsutri tua yang tak boleh terlewatkan.
(sumber foto : pinterest.com)
Desa lainnya yang tak kalah menarik perhatian wisatawan yaitu Desa Nelayan Volendam. Untuk menuju desa tua ini memerlukan waktu tempuh sekitar 30 menit karena hanya berjarak sekitar 20 km dari Amsterdam. Deretan kios dan gerobak akan menyambut kedatangan kita sebelum sampai ke pelabuhan yang indah. Pemukiman penduduk setempat yang masih bergaya tradisional ikut menambah nuansa kota tua Belanda yang khas. Mencicipi kuliner seafood di restoran Volendam pun patut dicoba. Jangan lupa mengabadikan diri dengan berfoto studio menggunakan pakaian tradisional nelayan Belanda.
(sumber foto : localamsterdamtours.com)
Mencoba Lovers Canal Cruise tentu tak boleh terlewatkan, kanal di Belanda masih sangat terjaga dan bebas dari sampah. Selama perjalanan kita akan dijelaskan oleh guide mengenai sejarah tempat yang dilewati oleh perahu, salah satunya Gassan Diamond tempat pengasahan berlian yang sangat terkenal. Selain itu kita bisa berkeliling kota mengunjungi Dam Square, alun-alun kota yang menjadi rumah kawanan burung dan para seniman jalanan. Kita juga bisa melihat kemegahan Royal Palace yang dulunya digunakan sebagai balai kota di zaman keemasan abad ke -17.
Hari Ketujuh : Brussels, Belgia
(sumber foto : dreamstime.com )
Seminggu sudah kita berkeliling Eropa dan saatnya mengunjungi Belgia. Mengawali hari dengan mengunjungi monumen lambang ilmu pengetahuan setinggi 103 meter bernama Atomium. Dilanjutkan menapaki kemegahan balai kongsi yang mewah di alun-alun kota Brussels, melihat langsung patung fenomal Mannekin Pis, menelusuri bangunan tua di sekitar kota hingga mengabadikan kemegahan Royal Palace yang memiliki arsitektur neoklasik yang indah. Jangan lupa cicipi cemilan khas Belgian Waffle dengan beragam pilihan topping serta membeli oleh-oleh Home Made Belgian Chocolate yang sangat lezat.
Hari Kedelapan : Paris, Perancis
(sumber foto : thisinsider.com )
Bonjour Paris.! Mari kita telusuri si kota cantik nan romantis ini dimulai dari alun-alun berbentuk oktagon bernama Place de la Concorde yang dipenuhi patung dan air mancur nan cantik. Lalu mengunjungi Museum Louvre untuk melihat koleksi zaman prasejarah hingga abad ke-19. Salah satu koleksi yang paling terkenal diantaranya yaitu Lukisan Mona Lisa karya Leonardo Da Vinci. Lihat juga kemegahan Arc de Triomphe yang merupakan gerbang simbol kemenangan dan pastinya berselfie ria dengan Menara Eiffel yang tiada duanya. Siapapun yang berkunjung ke Paris, pasti ingin mengabadikan diri dengan berfoto dengan menara setinggi 300 meter yang merupakan ikon kebanggaan kota ini.
(sumber foto : en.parisinfo.com )
Salah satu spot terbaik untuk memotret Menara Eiffel ada di Trocadero. Selain itu kita juga bisa mengunjungi Les Invalides yang merupakan kompleks bangunan tempat Napoleon Bonaparte dimakamkan. Jangan lupa berkunjung juga ke Notre Dame Cathedral untuk melihat kemegahan katedral bernuansa gothic yang bersebelahan dengan Sungai Seine. Kita juga dapat beribadah di Grand Mosque Paris bergaya Mudejar dengan satu menara menjulang yang dibangun setelah perang dunia pertama sebagai bentuk terima kasih Perancis kepada pasukan Muslim yang turut membantu melawan Jerman.
(sumber foto : tripadvisor.com)
Setelah puas berkeliling kota, kita bisa berbelanja di Benelux Duty Free Shop yang merupakan pusat belanja internasional berisi koleksi barang mewah dan aksesoris mode yang bisa dibeli dengan harga pabrik dan tanpa pajak. Berbelanja di Galerie Lafayette pun tak boleh terlewatkan, pusat belanja terbesar di Paris ini sudah sangat terkenal di kalangan fashionista.
Hari Kesembilan : Extend Tour di Paris
(sumber foto : en.paris.com )
Sebelum kembali ke tanah air tercinta, banyak sekali hal yang bisa dilakukan selama berada di kota romantis ini. Misalnya menaiki Canal Cruise bernama Bateaux Mouches untuk menelusuri Sungai Siene mengelilingi Kota Paris. Jika ingin lebih murah, menaiki bus tingkat keliling kota pun bisa jadi pilihan. Selain itu kita bisa berjalan santai di atas Jembatan kayu Pont Des Arts dengan pagar besi dihiaskan ribuan gembok cinta yang semakin menambah kesan romantis kota ini sebelum kembali ke Indonsia.
Hari Kesepuluh : Doha - Jakarta, Indonesia
(sumber foto : cheria-travel.com )
Semua rangkaian perjalanan selama 10 hari Keliling Eropa Barat akan menjadi cerita yang tak terlupakan untuk dibagikan kepada orang tersayang. Penerbangan selama 14 jam tentu membuat kita tak sabar ingin segera sampai di rumah karena keluarga sudah merindukan kepulangan kita.
(sumber foto : cheria-travel.com )
Ingin merasakan Tour Halal Eropa Barat yang sangat berkesan seperti di atas ? Segera booking melalui Cheria Travel untuk mewujudkan liburan impianmu di Eropa dengan menu makanan halal. Belum lagi ditemani tour leader musllim yang berpengalaman dan asuransi perjalanan yang bikin liburanmu semakin aman dan nyaman.
Selain itu Cheria Travel menyediakan ratusan produk Travel Wisata Halal seperti Tour Halal Eropa Timur, menjelajahi Jepang, mengeksplor kebudayaan di Korea dan liburan impian lainnya dengan harga yang terjangkau. Pelayanan dan fasilitas yang akan kamu dapatkan dijamin memberikan kepuasaan karena perusahaan ini sudah berdiri sejak 2012 dan berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik. Yuk ajak teman dan keluarga liburan bersama Cheria Travel untuk liburan seru yang tak terlupakan.
Komentar
Posting Komentar