(sumber foto : indonesiaferry.co.id)
Semenjak kaka kandungku menikah dengan orang Lampung, aku punya kampung halaman kedua. Lebaran kemarin kami menempuh perjalanan darat dan laut. Berkendara menggunakan mobil memang punya sensasi tersendiri yaitu Macet..!!
(sumber foto : dokumentasi pribadi)
Sesampainya di Pelabuhan Merak, aku sudah tak sabar ingin menyebrangi laut menggunakan Kapal ASDP Indonesia Ferry. Banyak sekali kendaraan yang antre untuk masuk ke dalam kapal. Kami sekeluarga memilih Kapal Port Link dengan tarif 374.000 bagi kendaraan sedan dan berapapun banyaknya penumpang tidak ditarik biaya lagi.
(sumber foto : kaskus.co.id)
Kapal PortLink ini digadang-gadang sebagai kapal ferry termewah di Indonesia. Tempat perakitan kapal ini saja berada di galangan utama Harland and Wolff Ltd Belfast yang bertempat di Liverpool, Inggris. Uniknya, tempat tersebut sama dengan tempat perakitan RMS Titanic, si kapal legendaris yang karam karena terhantam bongkahan es.
(sumber foto : kaskus.co.id)
Setelah mendapat antrean masuk dan memarkir kendaraan, kami memilih ruangan VIP. Hanya dengan menambah 20 ribu rupiah saja per orang, kita bisa menikmati fasilitas ruangan ber-AC, menonton TV dan juga toilet. Selain itu kursinya sangat empuk dan nyaman, ditambah pemandangan laut yang terlihat dari jendela.
(sumber foto : dokumentasi pribadi)
Kalau bosan di dalam ruangan, kita bisa naik ke dek atas untuk melihat pemandangan laut sepanjang mata memandang. Momen terbaik ketika kita pergi meninggalkan dermaga dan sesaat sebelum sampai di dermaga tujuan karena kita bisa melihat garis pantai yang jelas dan gugusan pulau kecil yang indah.
(sumber foto : kaskus.co.id)
Fasilitas yang disediakan Kapal PortLink cukup banyak, seperti lounge yang luas dan nyaman, minibar untuk sekedar minum, foodcourt dengan beragam pilihan makanan, mushola untuk beribadah, playground tempat bermain anak kecil hingga menghibur diri di bioskop mini dan tempat karaoke. Fasilitas yang tersedia bergantung jenis kapal yang digunakan.
(sumber foto : dokumentasi pribadi)
Setelah berlayar sejauh 150 km dengan jarak tempuh sekitar 2 jam menyebrangi selat sunda akhirnya kami sampai di Pelabuhan Bakauheni. Kami pun menyiapkan kendaraan dan melanjutkan perjalanan darat sekitar 1 jam untuk sampai ke rumah keluarga yang sudah merindukan kepulangan kami.
(sumber foto : dokumentasi pribadi)
Yuk sesekali bepergian dengan kapal ferry karena banyak momen tak terlupakan dan keindahan alam yang hanya bisa dinikmati dengan berlayar di atas kapal. Ajak keluarga dan temanmu juga ya.
bagus banget kapalnya gan, kursinya jg kece
BalasHapusia portlink ini soalnya digadang2 sebagai kapal ferry termewah.. :) . ayo harus coba..
Hapus